7LiveSports – Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, menyadari jika timnya mendekati penampilan akhirnya di laga Clasico.
Zidane mengkritisi anak buahnya setelah mereka kalah di pertarungan sengit Clasico melawan Barcelona, berujar jika Madrid seharusnya lebih pintar bermain saat mendekati kekalahan.
Madrid yang hanya berjumlah 10 orang kala itu kalah 3-2 di Santiago Barnabeu. Lionel Messi mencetak 2 gol – sekaligus mencatat rekor 500 gol untuk Barca – dan membawa Barca ke puncak klasemen.
Sergio Ramos mendapat kartu merah untuk sebuah pelanggaran ke Messi
Skor seri 2-2 di babak kedua memang sempat memberi secercah harapan pada Madrid untuk merebut gelar juara sejak 2012. Mereka menyerang dengan cekatan di menit-menit terakhir. Namun tetap saja, dewi fortuna berpihak pada Barca di babak perpanjangan.
“Saya tidak senang,” ujar Zidane setelah laga berakhir. “Kami kecewa dengan hasilnya. Saat kami berjuang keras di posisi 2-2 dengan hanya 10 orang, kami harusnya bisa lebih pintar dan bertahan bersama-sama.
“Kami pikir kami dapat mencetak gol ke 3. Saat lemparan ke dalam dilakukan, kami malah tidak berada di posisi yang seharusnya. Dan apa yang sudah terjadi terjadilah.
“Mendorong permainan hanya dengan 10 orang sangat berbahaya dan banyak ruang bagi kami untuk melakukan kesalahan.”